Innovative Counseling Conference yang diadakan secara Online merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh Bidang II Pengembangan Akademik dan Sumber Daya Mahasiswa (PASDM) 2020-2021. Kegiatan ini bertujuan tertanamnya rasa simpati dan empati sehingga dapat memahami tentang keadaan seseorang mengenai kesehatan mental serta dapat mengaplikasikannya dalam proses kegiatan konseling. Kegiatan Innovative Counseling Conference merupakan acara Webinar yang diadakan selama satu hari pada hari Kamis, 14 Januari 2021, via Zoom Meeting dengan bertemakan Mental Illness : How Do I Survive and Get Out.
Kegiatan ini dimulai dengan briefing panitia yang dilaksanakan melalui Zoom Meeting pada pukul 10.30 WIB sampai dengan 12.00 WIB dan break untuk istirahat dan shalat. Setelah panitia selesai melakukan semuanya, dilanjutkan dengan Persiapan Peserta yang dibuka pada pukul 12.30 WIB sampai dengan 12.50 WIB lalu dilanjutkan dengan pembukaan acara pada pukul 12.50 WIB sampai dengan 13.00 WIB. Pembukaan acara ICC disertakan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Muhammad Rafi Bachtiar dan Saritilawah oleh Khilda Aini Syifa pada pukul 13.00 WIB. Selanjutnya menyanyikan lagu Indonesia Raya, Menyanyikan Mars Muhammadiyah, Laporan Ketua Pelaksana oleh Yuda Gunawan, Sambutan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Bimbingan dan Konseling oleh Mohammad Bifa Agusryyanto, Sambutan Kaprodi BK FKIP UHAMKA oleh Dr. Asni, M.Pd., Kons sekaligus pembukaan resmi Webinar Innovative Counseling Conference. Akan tetapi, dikarenakan Dekan FKIP UHAMKA, Dr. Desvian Bandarsyah, M.Pd sedang ada agenda lain yaitu rapat dengan MUI, lalu pembukaan Webinar diwakili oleh Bapak Hari Naredi, M.Pd selaku Wakil Dekan III. Setelah pembukaan oleh Wakil Dekan III, MC membacakan Curriculum Vitae moderator. Lalu, acara yang dipimpin oleh MC yaitu Dinsya Arifa dan Sulton Hanip, diserahkan kepada moderator yaitu ibu Eka Heriyani, M.Pd., Kons. Moderator memulai acara Webinar dengan khidmat. Selanjutnya moderator membacakan Curriculum Vitae pemateri I.
Pada pemaparan materi I yang disampaikan oleh ibu Hj. Yane Ardian, SE., M.Si mengenai Toxic Parenting dan Kesehatan Mental Keluarga, dimana yang menjelaskan terkait Hyper parenting yang merupakan penerapan pola asuh orang tua yang ingin terlihat anaknya bisa memiliki pencapaian terbaik. Dan dijelaskan pula terkait hyper parenting bisa menjadi Toxic Parents serta tips pengasuhan orang tua terhadap anak, supaya orang tua tidak terus menerus menuntut sehingga kesehatan mental anak dapat terganggu. Pemateri kedua yaitu ibu Dr. Hj. Novi Andayani Praptiningsih, M.Si untuk pemaparan materi II mengenai Mental Health : Mental Illness & Toxic Relationship. Dimana yang menjelaskan terkait Kesehatan mental yang mencakup pemulihan dari Mental Illness.
” saya bisa menjadi ketua pelaksana kegiatan ICC tentunya saya sangat senang karena temen temen HIMA BK mau mempercayai saya untuk menjadi ketua pelaksana di kegiatan acara ICC, terus saya banyak mendapatkan pengalaman selama menjadi ketua pelaksana dan juga menjadi ketua pelaksana sangat sangat bermanfaat bagi saya sendiri khusus nya, alhamdulilahnya saya disini bisa bekerja sama dengan temen temen panitia yg lain yg merupakan mereka adalah orang orang hebat yg siap bekerja sama mensukseskan kegiatan acara ICC ini.” ujar Yuda selaku ketua kegiatan