Prodi Pendidikan Biologi FKIP Uhamka Berharap bisa Kembangkan Penelitian dari Universitas Tokyo tentang Bakteri

Tikus merupakan hewan yang memiliki peran dalam kehidupan ini. Dalam rantai makanan, tikus berperan sebagai konsumen primer. Tikus dikenal sebagai hewan pengerat yang memakan sayuran atau padi sehingga tikus dikenal sebagai konsumen I. Tikus pun dikenal sebagai hewan sosial yang terdapat dimana-mana, mulai dari hutan hingga pemukiman masyarakat di perkotaan. Maka dari itu, tikus melakukan kontak erat dengan hewan-hewan lainnya, seperti mamalia dan unggas. Sayangnya, sel pada tikus bisa saja terinfeksi virus yang juga bisa membahayakan manusia. Namun baru-baru ini peneliti dari Institut Ilmu Kedokteran Universitas Tokyo, Profesor Madya Ichinohe Takeshi dan kelompoknya melakukan eksperimen di Jurnal Sains Inggris, Nature Communications melakukan eksperimen tentang bakteri pada tikus dapat mencegah gejala flu pada tikus. Kelompok peneliti ini mengungkapkan bahwa tikus yang memiliki suhu tinggi membuat bakteri usus lebih aktif sehingga dapat mencegah penyakit parah yang disebabkan oleh influenza. Setelah mengamati zat di dalam darah tikus, bakteri usus yang terkandung pada tikus yang memiliki suhu tubuh dasar lebih tinggi dapat mengurangi resiko gejala serius jika si tikus terinfeksi influenza. Maryanti Setyaningsih selaku Kaprodi Pendidikan  Biologi Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) pun menanggapi positif penelitian ini. Tikus dikenal dengan hewan yang dapat menyebarkan virus, baik ke sesama hewan hingga manusia. Tikus juga dikenal…

Read More