Di era modern ini, jenis pekerjaan sangat beragam, mulai dari buruh hingga pekerja profesional. Dengan pekerjaan yang dijalani tentu ada resiko yang perlu di memperoleh jaminan keselamatan bagi pekerja.
Menteri ketenagakerjaan membuktikan jika angka kecelakaan kerja secara nasional masih sangat tinggi yakni 103.000 per tahun. Dikarenakan di Indonesia Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) kurang di tetapkan dengan maksimal.
Dalam menghadapi persoalan tersebut, Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA (UHAMKA) menyelenggarakan Seminar Internasional Kesehatan Kerja dengan tema “Management of Occupational Disease towards Helathy Workers to Escalate Productivity”.
Kegiatan yang dilaksanakan pada 30 April 2019 di Grand Cempaka Hotel Jakarta ini dihadiri oleh 40 peserta yang terdiri dari berbagai Institusi Perguruan Tinggi Fakultas Kedokteran di Indonesia seperti : Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Muhammadiyah Palembang, Universitas Jenderal Achmad Yani,Universitas Sumatera Utara,Universitas Swadaya Gunung Jati, dll. Selain itu, juga dihadiri oleh tenaga kesehatan dari Rumah Sakit, Puskesmas dan mahasiswa.
Acara ini juga menghadirkan narasumber yang mumpuni dan berkompeten dibidangnya, diantaranya dari berbagai negara yaitu DR. Mohh Yusoff bin Adon, M.Sc Malaysia, Lailana Purvis, MD, M.Sc, OHS (OM Spesialis) The Netherlands dari Belanda, Prof. Dr. Ali Ghufron, M.Sc, Ph.D (Dirjen Sumberdaya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Kemristek Dikti), drg. Kartini Rustandi, M.Kes (Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga Kemenkes RI), dr. Nusye Edithe Zamsiar, MS, Sp.Ok (Ketua Perhimpunam Spesialis Kedokterak Okupasi Indonesia), Krishna Syarif (Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Indonesia), dr. Sudjoko kuswadji, M.Sc (OM), PKK, Sp.Ok, dan dr. Anna Suraya,MKK, Sp.Ok (Kandidat PhD International Health, Ludwig Maximilian University Germany).
Acara ini dibuka dan diresmikan oleh Dekan FK UHAMKA Dr. dr. Wawang S. Sukarya, Sp.OG(k). MH.Kes Dalam sambutannya Dekan FK menyampaikan bahwa ini pada seminar international ini diharapkan UHAMKA menjadi salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dengan mencapai fakultas kedokteran dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan kontribusi yang baik.
Dekan FK juga menjelaskan bahwa dalam pencapaian kualitas yang baik, tenaga kesehatan atau dokter harus memiliki lima kriteria, diantaranya : Dokter harus mempunyai sifat profesional, berkompetent, beretika, mempunyai kemampuan managerial skill, dan memiliki sifat leadership.
Keunggulan dari Fakultas Kedokteran tujuanya adalah kesehatan tenaga kerja, oleh karena itu dalam usia yang kini sudah beranjak 1 tahun, Fakultas Kedokteran akan berupaya untuk mencapai visinya, yaitu menjadi fakultas kedokteran utama yang menghasilkan lulusan dokter unggul dalam kecerdasan spiritual, intelektual, emosional, sosial, serta keahlian di bidang layanan primer khususnya kesehatan kerja.
Disisi lain, Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga Kemenkes RI Drg. Kartini Rustandi. M.Kes menyampaikan bahwa masalah di pekerja ada tiga yaitu masalah akibat kecelakaan kerja, masalah penyakit akibat kerja, serta penyakit menular dan penyakit tidak menular yang ada.
Untuk Indonesia angka kecelakaan kerja meningkat karena kurangnya awareness. Kecelakaan kerja juga termasuk dalam kecelakaan saat berangkat dan pulang kerja termasuk kecelakaan lalu lintas.
Ada beberapa implementasi pelayanan kesehatan kerja yaitu Grakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif dan POS Upaya Kesehatan Kerja (Pekerja Fornal da Informal), Pembinaan atau Peningkatan Pelayanan Kesehatan Pekerja.
